Selain Peaknose dan Flatnose, kucing persia himalaya juga cukup populer di kalangan pecinta kucing. Hal itu dikarenakan bulunya yang indah dan lain dibandingkan dengan kucing yang lainnya. Harga kucing ini pun lumayan mahal dibandingkan dengan kucing persia hasil perkawinan.
Meski sudah terkenal di dunia, ada yang mengatakan bahwa kucing ini baru terkenal di eropa pada tahun 1950 an dan namanya adalah color point Persian. Agar tidak terkecoh dengan kucing persia hasil perkawinan, ada baiknya Anda mengetahui ciri kucing Himalaya yang asli ini. Semakin asli kucing Himalaya tersebut maka harga jualnya pun semakin tinggi. Kini memelihara kucing tidak hanya sebatas hobi saja namun juga dijadikan sebagai lahan bisnis. Simak beberapa fakta kucing persia Himalaya berikut ini:
Ciri Fisik
Fakta pertama yang harus Anda ketahui tentang kucing ini adalah ciri fisiknya. Jika Anda mengetahui ciri fisik kucing Himalaya dengan baik maka mustahil jika nantinya Anda tertipu dengan jenis kucing yang lainnya. Setiap kucing memiliki cirinya masing-masing, begitu pula dengan kucing persia ini, meski rasnya sama setiap jenis persia memiliki ciri fisiknya masing-masing. Simak ciri fisik kucing Himalaya berikut ini:
Warna
Hal pertama yang bisa menjadi pembeda antara kucing persia satu dengan yang lainnya adalah warnanya. Kucing Himalaya ini memiliki warna yang berbeda dibandingkan dengan yang lainnya bahkan warnanya cukup bervariasi. Ada kucing yang berwarna seal point atau cokelat kehitaman, lilac point yaitu abu-abu kecokelatan, blue point atau abu-abu, cream point atau krem, red flame point atau krem kemerahan dan cokelat. Kucing Himalaya akan memiliki warna seperti itu di bagian muka, ekor dan kedua kakinya.
Bentuk Tubuh
Fakta selanjutnya tentang ciri fisik kucing ini adalah mirip dengan kucing persia lainnya yang bulat dan kakinya juga pendek. Namun ada juga yang bentuk tubuhnya mirip dengan kucing siam yang langsing, kuat, anggun dan lincah.
Bentuk Wajah
Jika diperhatikan, kucing ini memiliki bentuk wajah yang berbeda dibandingkan dengan kucing persia jenis Flatnose dan Peaknose. Himalaya dibagi menjadi dua jenis berdasarkan wajahnya yaitu himalaya doll face dan ultra face. Himalaya doll face memiliki hidung yang cukup pesek sedangkan ultra face memiliki hidung yang sangat pesek mirip namun tidak se pesek dengan Flatnose dan Peaknose. Anda bisa memperhatikan perbedaan wajah kucing ini dari samping.
Bulu
Kucing Himalaya umumnya memiliki short hair yang artinya adalah bulu pendek. Bulu kucing persia Himalaya ini panjangnya sekitar 2-3 cm dan tidak jauh beda dengan kucing persia jenis lainnya.
Karakteristik
Setelah Anda mengetahui ciri fisik dari kucing persia Himalaya tersebut kini Anda harus mengetahui karakteristiknya. Setiap kucing persia ini memiliki sifat dan karakteristiknya masing-masing. Khusus untuk jenis Himalaya memiliki sifat agak tenang, sering merasakan senang dan mudah berinteraksi dengan siapa pun. Bagi yang menginginkan memelihara kucing persia, jenis Himalaya ini akan sangat cocok dijadikan peliharaan sebab selain sifatnya ramah, kucing ini tenang dan bersahabat. Khususnya bagi Anda yang memiliki anak kecil di rumah, kucing jenis ini akan menjadi teman yang baik untuk anak dan keluarga Anda. Anda juga akan mudah terhibur dengan sifat dan karakteristik yang dimiliki oleh kucing ini.
Masalah Kesehatan
Yang tidak boleh Anda lupakan ketika akan memelihara kucing ini adalah masalah kesehatan yang bisa saja terjadi pada jenis Himalaya ini. Meski karakteristiknya yang menyenangkan ternyata kucing jenis Himalaya akan mudah sekali terkena penyakit berat. Penyakit yang bisa menyerang kucing jenis Himalaya adalah kista yang tumbuh dengan sangat lambat di bagian ginjal. Jika tidak segera ditangani, penyakit tersebut akan memperburuk kondisi kucing 1 sampai 2 tahun mendatang. Kista itu akan menggerogoti ginjal dan merusak fungsi ginjal kucing. Sama halnya dengan manusia, ginjal pada kucing ini memiliki peranan yang penting yaitu menyaring zat-zat beracun di dalam tubuh.
Agar bisa mengatasi kista ginjal pada kucing dengan segera Anda perlu mengetahui ciri-ciri penyakit kista tersebut. Setiap penyakit pasti akan menimbulkan gejala, sehingga jika Anda menemukan kucing Anda dalam kondisi depresi yang tidak kunjung sembuh, selalu merasa kehausan, tidak nafsu makan, sering buang air kecil dan badan kucing menurun drastis sebaiknya Anda segera periksa ke dokter hewan agar mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
Harga Kucing Persia Himalaya
Harga kucing persia Himalaya cukup mahal dan harganya hampir setara dengan kucing persia jenis Flatnose dan Peaknose. Umur 3 bulan saja, anak kucing Himalaya sudah dijual mulai dari 6 juta rupiah dengan kondisi belum di vaksin, sedangkan kucing yang sudah di vaksin harganya di banderol mulai dari 8 juta rupiah.
Tips Memilih Kucing Himalaya
Agar terhindar dari penipuan dan mendapatkan kucing Himalaya yang palsu penting bagi Anda untuk mengetahui bagaimana tips memilih kucing Himalaya yang asli dan berkualitas. Agar mendapatkan kucing yang berkualitas Anda harus membelinya di toko hewan yang benar-benar terpercaya atau membeli di kerabat yang sudah Anda percaya. Anda juga harus menanyakan kesehatan kucing tersebut terlebih lagi vaksinnya, dan mintalah surat bukti imunisasi. Teliti lah kondisi fisik kucing tersebut apakah ada kejanggalan misalnya bulu yang rontok, kutu, jamur dan lain sebagainya. Tanyakan pula makanan yang cocok untuknya dan mintalah bukti pembayaran jika Anda dengan pembeli sudah deal.
Demikianlah beberapa fakta menarik tentang kucing persia Himalaya mulai dari ciri fisik, karakteristik, dan tips memilihnya, semoga informasi ini bermanfaat.