Cara adopsi kucing belum banyak diketahui oleh pecinta kucing. Membeli kucing dengan mengadopsi kucing ini berbeda sehingga jangan disamakan antara adopsi dengan membeli kucing. Jangan terburu-buru untuk mengadopsi kucing jika Anda tidak tahu syarat-syaratnya dan caranya. Mengadopsi kucing ini sangat disarankan bagi Anda yang menyukai dan menyayangi kucing. Jangan hanya karena trend dan banyak yang memelihara kucing Anda jadi mengikuti trend tersebut. Mengadopsi kucing tidak sama dengan membeli mobil bekas yang jika sudah bosan atau tidak cocok bisa dikembalikan. Kucing adalah makhluk hidup yang patut untuk Anda sayangi dan kasihi. Berikut ini adalah cara adopsi kucing yang wajib untuk Anda ketahui:
Kemampuan Merawat Kucing

Cara adopsi kucing yang pertama adalah kemampuan merawat kucing. Mampukah Anda merawat kucing yang akan Anda adopsi nantinya. Kucing adalah hewan mandiri yang tidak terlalu sulit perawatannya. Anda hanya perlu meluangkan waktu Anda untuk memperhatikan kucing dan merawatnya. Kucing tidak hanya membutuhkan perawatan saja namun kucing juga membutuhkan perhatian. Kucing Anda tersebut harus diperhatikan dan jangan absen untuk mengajaknya bermain. Kucing akan mudah sekali merasakan stress jika Anda tidak memperhatikannya sedangkan kucing yang stress ini membutuhkan penangana khusus.
Jenis Kucing

Anda juga harus menentukan jenis kucing yang cocok untuk Anda adopsi dan harus disesuaikan dengan kemampuan Anda. Tingkat kesulitan perawatan kucing tersebut juga bervariasi misalnya saja kucing yang memiliki longhair seperti Persia. Kucing Persia yang umumnya memiliki longhair perawatannya berbeda dengan Anggora yang memiliki shorthair. Pertimbangkan pula finansial Anda cocok untuk merawat kucing jenis apa. Hal tersebut bisa Anda lihat dari jenis makanan kucing, perawatan kucing setiap bulannya, vaksin dan kunjungan ke dokter hewan. Semakin mahal kucing yang akan Anda adopsi tersebut maka biaya perawatannya semakin mahal. Contohnya saja adalah kucing persia ras asli memiliki biaya perawatan yang mahal dibandingkan dengan kucing persia hasil perkawinan dengan kucing lokal.
Umur Kucing

Cara adopsi kucing selanjutnya adalah dengan mempertimbangkan umur kucing. Misalnya saja jika di dalam rumah ada anak kecil yang masih balita, sebaiknya Anda jangan memelihara kucing yang terlalu kecil, Anda bisa memelihara kucing yang berusia 6 bulan ke atas. Hal tersebut dikarenakan kucing yang Anda adopsi bisa mati karena perlakuan anak balita tersebut. Anak-anak biasanya belum tahu mana yang baik dilakukan dan mana yang tidak baik untuk dilakukan. Sistem imun anak kucing yang lemah pun bisa menyebabkan potensi kematian anak kucing tersebut.
Perhatikan Kuku Kucing
Ketika Anda mengadopsi kucing Anda harus selalu memperhatikan kuku kucing tersebut terlebih lagi jika Anda memiliki barang kuno dan furniture yang mahal. Kucing memiliki sifat alami yang suka mencakar furniture dan perabotan rumah. Furniture mahal dan juga barang kuno Anda rawan untuk terkena cakaran kucing. Agar menghindarkan kucing dari kebiasaan buruknya yang mencakar sembarangan, Anda bisa menyediakan ruang khusus bagi kucing untuk mencakar. Pastikan pula jika Anda selalu memperhatikan kuku kucing tersebut. Kuku kucing yang terlalu panjang rentan untuk melukai Anda, orang di sekitar Anda dan juga merusak furniture yang ada di sekitar Anda.
Hindari Tindakan Merugikan Kucing

Mungkin ketika mengadopsi kucing Anda menemukan beberapa masalah yang bisa membuat Anda kesal. Misalnya saja adalah kucing buang air sembarangan dan suka mencakar barang kesayangan Anda. Di benak Anda sempat terpikir untuk mengamputasi cakar kucing agar kucing tidak bisa lagi merusak furniture kesayangan Anda. Tindakan tersebut adalah tindakan yang merugikan sebab setiap hewan sudah diciptakan sedemikian rupa sesuai dengan perannya masing-masing.
Kucing ini dibekali dengan cakar yang tajam karena kucing adalah hewan karnivora atau pemangsa daging. Cakar kucing itu digunakan untuk berlatih mencengkeram mangsa, alat pertahanan dan menjaga keseimbangan. Tanpa cakar, kucing menjadi tidak berdaya karena kehilangan senjatanya. Tindakan mencakar kucing tersebut pun berguna untuk melatih cakar kucing agar cakar kucing menjadi lebih tajam sehingga bermanfaat untuk mencengkeram mangsanya.
Meluangkan Waktu
Syarat adopsi kucing selanjutnya adalah Anda harus meluangkan waktu di rumah untuk sekadar bermain dengan kucing Anda. Kucing ini cocok menjadi teman bagi Anda yang tinggal di rumah dan tidak cocok bagi yang memiliki mobilisasi tinggi. Jika Anda memiliki mobilisasi tinggi kucing akan menjadi teracuhkan dan mengalami stress. Kucing juga akan tidak mendapatkan perawatan yang maksimal mulai dari makanannya, kebersihan kandangnya dan juga kesehatannya.
Biaya Dokter Hewan
Biaya dokter hewan tidaklah murah, dalam sekali datang dan pemeriksaan Anda harus mengeluarkan kocek mulai dari ratusan ribu rupiah. Biaya dokter hewan ini sebaiknya Anda perhatikan dengan baik sebelum memutuskan untuk mengadopsi kucing. Biaya vaksin, biaya pemeriksaan rutin setiap 3 bulan sekali, obat cacing dan lain sebagainya harus Anda pertimbangkan ketika akan mengadopsi kucing ini. Perawatan kucing sangat penting dikarenakan Anda dan keluarga bisa tertular penyakit dari kucing. Bahkan jika sampai kucing menjadi rabies, Anda perlu waspada.
Rumah yang Aman dan Nyaman
Pecinta kucing banyak yang bertanya apakah kucing membutuhkan rumah yang luas untuk tempat tinggal kucing?, maka jawabannya adalah tidak. Kucing bisa hidup di rumah yang minimalis sekalipun asalkan rumah tersebut nyaman dan aman bagi si kucing. Agar kucing menjadi nyaman tinggal di rumah pastikan keamanan kucing terjamin dan juga semua hal yang dibutuhkan kucing terpenuhi.

Adopsi tidak boleh asal karena yang Anda adopsi ini adalah makhluk hidup yang membutuhkan kasih sayang, perlindungan, perhatian dan perawatan dari Anda. Sehingga sebelum Anda memutuskan adopsi kucing, pertimbangkan secara matang cara adopsi kucing yang telah dijelaskan di atas.