Tips mengatasi stress pada kucing – Stress pada kucing harus segera diatasi jika tidak kucing bisa mudah kurus dikarenakan kesehatannya terganggu. Sama halnya dengan orang yang mengalami stress dia akan mudah sekali mengalami gangguan kesehatan, penyebabnya ketika stress orang tersebut menjadi malas makan mengakibatkan gangguan lambung dan pencernaan pun bisa terjadi. Karena kucing tidak bisa mengutarakan apa yang dialaminya secara langsung, maka pemiliknya sendirilah yang harus mengatasi masalah stress pada kucing tersebut. Jika Anda memahami kucing Anda dengan baik maka tidak sulit untuk menemukan kejanggalan pada tingkah laku kucing Anda sehingga jika Anda menemukan tanda-tanda stress, Anda bisa menggunakan cara mengatasi kucing stres berikut ini:
Stress Karena Pindah Rumah
Mengatasi stress harus disesuaikan dengan penyebabnya. Setiap kucing mengalami stress yang disebabkan oleh berbagai macam hal. Salah satu hal yang bisa menyebabkan kucing stress adalah karena pindah rumah. Hal ini bisa terjadi karena kucing Anda harus beradaptasi dengan lingkungan baru dan harus bertemu dengan orang yang baru. Kucing yang terlanjur nyaman dengan suasana rumah lamanya pun bisa menjadi pemicu stres pada kucing. Selain majikan yang pindah rumah kucing juga akan stress jika memiliki majikan baru. Untuk bisa mengatasi kucing stress karena pindah rumah atau memiliki majikan baru ini Anda bisa melakukan cara seperti mengelus bulunya, menemaninya lebih sering, mengajaknya bermain, gendong kucing dengan penuh kasih sayang dan lain sebagainya.
Perjalanan
Penyebab kucing stress salah satunya adalah karena perjalanan yang panjang. Ada pemilik kucing yang bepergian dan ingin mengajak kucingnya kesayangannya. Jika tidak tahu tipsnya kucing tersebut nantinya justru akan menjadi stres ketika dia harus menempuh perjalanan yang panjang. Agar terhindar dari stress ini ada baiknya jika Anda menaruhnya dalam petcargo standar. Lihatlah kucing Anda setiap waktu jika memungkinkan. Kucing juga harus mendapatkan udara yang segar agar psikisnya tidak terguncang ketika menempuh perjalanan tersebut.
Melahirkan
Tips mengatasi stress pada kucing yang melahirkan sangat penting dilakukan. Kucing adalah hewan mamalia yang bisa stress akibat melahirkan. Stress ini bisa terjadi pada kucing yang berusia muda dan belum siap untuk memiliki anak. Agar bisa mengatasi stress pada kucing sehabis melahirkan Anda harus mengarantinanya terlebih dahulu. Selama masa karantina tersebut Anda harus memberikannya multivitamin yang cukup, dan Anda harus mengurusnya dengan baik. Agar hal tersebut tidak terjadi pada kucing Anda selanjutnya sebaiknya Anda mengawinkannya di saat usia kucing sudah tepat. Bisa juga Anda mengurungnya terlebih dahulu, jangan membiarkan dia kawin sebelum umurnya. Lebih baik mencegah daripada mengobati. Kebanyakan kasus kucing stress setelah melahirkan dikarenakan usianya yang belum matang.
Stress Karena Penyakit
Tips mengatasi stress pada kucing yang terkena penyakit harus tepat. Semakin dini Anda mengetahui penyakit yang diderita oleh kucing Anda maka hal tersebut akan semakin baik untuk Anda. Lihatlah gerak-gerik kucing Anda, jika tidak seperti biasanya segera cek apakah hal tersebut disebabkan oleh penyakit. Jika memang disebabkan oleh penyakit Anda harus segera membawanya ke dokter hewan agar mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Trauma
Trauma juga bisa dialami oleh kucing yang disebabkan oleh majikannya. Tidak hanya manusia saja yang bisa mengalami trauma tersebut namun kucing pun bisa mengalami trauma. Faktor yang bisa menyebabkan kucing trauma adalah perlakuan majikannya yang kasar dan sering main tangan. Selain itu trauma pada kucing juga bisa disebabkan oleh binatang yang ditakutinya seperti anjing dan ular, berkelahi dan masih banyak lagi lainnya. Untuk mengatasinya Anda harus mencari penyebabnya terlebih dahulu, jika sudah mengetahuinya Anda bisa menentukan langkah apa yang akan Anda lakukan. Jika trauma karena majikan Anda bisa memperlakukan kucing Anda dengan lembut, namun jika disebabkan oleh berkelahi atau karena binatang yang ditakutinya Anda bisa memisahkannya dari binatang tersebut dan mengarantinanya. Jika sudah begitu, kucing Anda akan aktif kembali dan tidak stress.
Kehilangan Anak
Kucing stress bisa disebabkan oleh kehilangan anak atau induknya. Bagi anak yang belum di sapih kehilangan induk akan menyebabkan stres dan juga depresi. Untuk bisa mengatasinya adalah dengan karantina sebab anak atau induk kucing tersebut akan pergi dari rumah. Selama anak atau induk kucing tersebut belum ditemukan, Anda harus mengarantina kucing Anda terlebih dahulu. Sangat disayangkan jika kucing mahal Anda harus hilang dikarenakan stress atau depresi.
Bosan
Penyebab stress selanjutnya adalah bosan. Jika Anda memiliki kucing yang Anda karantina atau berada di dalam rumah setiap harinya tentu kucing Anda tersebut akan mudah sekali bosan. Sama seperti dengan manusia, ketika melakukan beberapa kegiatan yang sama dengan jangka waktu yang lama akan terasa membosankan. Oleh sebab itu kucing yang rumahan akan mudah sekali stress. Untuk bisa mengatasi stress ini adalah dengan mengumbarnya di taman atau Anda bisa mengajaknya jalan-jalan namun kucing Anda harus menggunakan tali leher. Bosan ini tidak hanya kucing yang di karantina saja namun kucing yang memakan makanan yang sama pun akan mudah bosan. Oleh sebab itu berikan variasi makanan yang berbeda setiap satu minggunya.
Tidak Ada Teman
Kucing bisa stress dikarenakan tidak ada teman atau pasangan. Kucing yang tidak ada teman ini akan sering keluar rumah. Untuk mengatasinya Anda bisa memberinya seorang teman. Memberinya teman ini harus serasi artinya persia ras asli harus dengan ras persia asli agar tidak berkelahi.
Demikianlah tips mengatasi stress pada kucing yang bisa Anda lakukan, semoga informasi ini bermanfaat.