
Selain terkena infeksi yang disebabkan virus, ternyata ada beberapa makanan yang menjadi faktor kucing terkena diare atau mencret. Salah satu tips menangani kucing tidak mau makan dengan mengganti makanan yang biasa diberikan. Akan tetapi harus berhati-hati apabila salah pilih akan berdampak pada kesehatan hewan peliharaan catlovers. Sebelum membahas tentang cara mengatasi dan mengobatinya, berikut beberapa makanan yang memicu gangguan pencernaan pada kucing.
Kumpulan Makanan Penyebab Kucing Mencret atau Diare
- Sayuran yang Belum di Cuci Bersih
Variasi makanan kucing yang bisa dipilih adalah sayuran, namun perhatikan dulu kebersihannya. Apabila sayuran atau buah-buahan tidak di cuci dengan bersih akan menimbulkan gangguan pada pencernaan kucing yang disebabkan bakteri atau parasit di dalamnya. Sebelum diberikan pada hewan peliharaan anda, cuci terlebih dahulu dan dikukus agar tekstur lebih empuk dan dimudah untuk dimakan.
- Pemilihan Produk Susu yang Sembarangan
Kucing yang meminum produk susu dari merk sembarangan dapat menjadi pemicu diare karena pada dasarnya hewan menggemaskan ini tidak dapat mencerna laktosa. Maksudnya adalah sebagian besar susu mengandung laktosa yang tidak dapat dicerna dengan baik oleh kucing. Makanan lainnya yang menganduk laktosa yakni, keju, susu, es krim dan yogurt.
- Makanan Sisa
Jangan biarkan hewan peliharaan anda dibiarkan keluar rumah karena akan membuatnya memakan makanan sisa atau makanan yang ada di sampah saat kucing lapar. Hal ini menjadi pemicu terganggunaya saluran pencernaan kucing dan membuatnya mencret atau diare.
- Minum Air yang Tidak Higenis
Salah satu faktor penyebab kucing mencret karena minum air sembarangan. Hal ini disebabkan karena kucing terlalu bebas keluar masuk rumah dan tidak begitu diperhatikan apakah hewan peliharaan meminum air higenis atau tidak. Selain kucing bisa diare, minum air sembarangan dapat menyebabkan keracunan. Untuk itu, lebih baik batasi area kucing, jangan dibiarkan keluar rumah agar kesehatannya dapat dijaga.
- Pemilihan Produk Susu yang Tidak Tepat
Salah satu kondisi tubuh yang dimiliki kucing yakni tidak dapat mencerna laktosa, sebab itu kucing tidak bisa mencerna produk susu. Untuk itu, jangan memberikan produk susu seperti yogurt, krim, keju, susu dan es krim. Daripada memberikan susu atau makanan olahan susu lainnya, lebih baik memberikan air putih.
Sebenarnya ada beberapa minuman dan makanan yang berbahaya bagi kucing. Untuk itu, catlovers harus selalu memperhatikan hewan peliharannya agar tidak mengkonsumsi makanan yang dapat membuat kucing menjadi sakit.
Umumnya, apabila kucing kesayangan anda terkena diare atau mencret, nafsu makannya akan berkurang dan tak seperti biasanya. Anda dapat mensiasatinya dengan memberi makanan secara rutin namun dalam porsi yang sedikit. Apabila si puss sudah mengalami mencret hingga 1 minggu bisa dikatakan diare akut. Berikut ada beberapa tips menangani permasalahan catlovers.
Tips Pintar Mengatasi Kucing yang Terkena Diare atau Mencret
- Memberikan Cairan Oralit Khusus Hewan
Sebenarnya ada beberapa cara mengatasi kucing mencret atau diare yang cukup ampuh dan baik yakni dengan memberinya oralit yang memang khusus untuk kucing agar tak semakin parah. Oralit ini biasanya sudah ada di petshop yang ada di kota anda. Terkadang ada saran yang menganjurkan untuk memberi obat adsorben seperti kaolin.
Obat ini sebenarnya hanya berfungsi untuk meredakan dehidrasi dan tak menghentikan buang air besar secara berlebih. Tips lainnya yakni dengan selalu menjaga kebersihan kucing kesayangan serta kandang agar tak terkena lagi dan mencegah penyebaran penyakit ini ke kucing lainnya.
- Memberikan Multivitamin
Tak hanya manusia, kucing juga dapat diberi multivitamin untuk menjaga ketahanan tubuhnya dari berbagai penyakit. Catlovers dapat membeli di toko-toko hewan terdekat. Selain menjaga ketahanan tubuh, multivitamin khusus kucing ini dapat membantu melawan virus yang menyebabkan diare atau mencret.
- Memberi Makan Tempe
Pertolongan lainnya yang dapat anda lakukan pada kucing yang mencret yakni memberikan tempe. Salah satu makanan manusia ini memiliki manfaat yang cukup ampuh untuk mengatasi kucing yang terkena diare. Apabila dirumah catlovers terdapat tempe, masak dulu agar kucing mau memakannya.
Catlovers juga dapat memberikan mulitvitamin dan nutrisi khusus hewan yang dapat dibeli di petshop terdekat agar tubuh kucing tidak lemas karena banyak mengeluarkan kotoran. Cobalah memberikan obat cacing khusus kucing apabila obat adsorben tak berhasil menangani permasalahan anda. Bisa saja, kucing mencret karena cacingan.
- Mencoba Mengganti Makanan yang Diberikan
Mengganti makanan kucing bisa menjadi opsi lainnya yang dapat catlovers lakukan. Apabila penyebab kucing mencret karena pergantian makanan, jangan langsung menggantinya. Lakukan secara bertahap dikit demi sedikit agar kucing terbiasa.
- Sementara Tidak Diberi Makan atau Mempuasakan Kucing
Hal ini bertujuan agar dapat menetralisir pencernaan pada kucing yang terkena mencret atau diare. Akan tetapi, catlovers jangan membiarkan kucing tidak makan begitu lama, malah berdampak buruk bagi kesehatan si puss. Apabila kucing dewasa yang terjangkit penyakit ini, durasi untuk tidak diberi makan kurang lebih satu hari atau 24 jam dengan memberi air putih. Sedangkan pada anak kucing hanya 12 jam atau setengah hari.
- Menjaga Kebersihan Kandang
Apabila kucing terkena mencret atau diare, cobalah untuk menjaga kebersihan kandang semaksimal mungkin. Apabila kotoran kucing tidak segera dibersihkan maka membuat kondisi kucing lebih tidak sehat dan memperparah penyakitnya.
Namun apabila kucing diare atau mencret disertai darah, BAB yang cukup banyak dengan warna yang pucat, dehidrasi berat pada kucing, lemas dan kucing terlihat sangat mengantuk dan bahkan diare atau mencret lebih dari seminggu segera bawa si puss ke dokter hewan.